Gambaran Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Dagusibu Obat di RT 15 Kelurahan Solok Sipin Jambi
DOI:
https://doi.org/10.56742/nchat.v3i1.59Keywords:
Tingkat Pengetahuan; DAGUSIBU; Pengelolaan ObatAbstract
Pengetahuan merupakan hasil tahu dan terjadi ketika seseorang mengadakan penginderaan terhadap suatu objek tertentu. DAGUSIBU (Dapatkan, Gunakan, Simpan dan Buang) merupakan suatu program edukasi kesehatan yang dibuat oleh IAI dalam upaya mewujudkan Gerakan Keluarga Sadar Obat sebagai langkah konkrit meningkatkan kualitas hidup masyarakat sehingga mencapai derajat kesehatan yang setinggi-tingginya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui tingkat pengetahuan masyarakat tentang DAGUSIBU Obat di RT.15 Kelurahan Solok Sipin Kota Jambi berdasarkan umur, pekerjaan dan pendidikan. Jenis penelitian adalah penelitian deskriptif. Populasi dari penelitian yaitu semua masyarakat yang berdomisili di RT.15 Kelurahan Solok Sipin Kota Jambi sebanyak 150 orang. Sampel yang digunakan berjumlah 30 orang. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan masyarakat yang berpengetahuan kurang berjumlah 20 responden, pengetahuan cukup berjumlah 10 responden dan pengetahuan baik berjumlah 0 responden. Berdasarkan tingkat umur, pekerjaan dan Pendidikan, responden yang berpengetahuan kurang sebesar 70.0%, 63.3%, 56.7%. Dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan masyarakat di RT.15 Kelurahan Solok Sipin Kota Jambi kurang tentang DAGUSIBU Obat.
References
Rusmini A. Tindak Pidana Pengedaran Dan Penyalahgunaan Obat Farmasi Tanpa Izin Edar Menurut Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 Tentang Kesehatan. Al-Adl: Jurnal Hukum. 2017;8(3).
Pratomo GS, Mulia DS, Qamariah N. Sosialisasi Gerakan Keluarga Sadar Obat (GKSO) di Desa Tabore Kecamatan Mantangai Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah. Jurnal Surya Medika (JSM). 2016;2(1):23–9.
Djuria RF. Peningkatan pengetahuan tentang DAGUSIBU terhadap kader Gerakan keluarga sadar obat (GKSO) desa Tanjung Gunung Bangka Tengah. Jurnal Kesehatan Poltekkes Kemenkes RI Pangkalpinang. 2019;6(1):33–8.
Gili Timu Banggo G. Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Dagusibu Obat Di Desa Ndetundora III Kabupaten Ende. Poltekkes Kemenkes Kupang; 2018.
Nugraheni AY, Ganurmala A, Pamungkas KP. Sosialisasi Gerakan Keluarga Sadar Obat: DAGUSIBU Pada Anggota Aisyiyah Kota Surakarta. Abdi Geomedisains. 2020;15–21.
Lutfiyati H, Yuliastuti F, Dianita PS. Pemberdayaan Kader PKK dalam Penerapan Dagusibu (Dapatkan, Gunakan, Simpan, dan Buang) Obat dengan Baik dan Benar di Desa Pucanganom, Srumbung, Magelang. URECOL. 2017;9–14.
Endah SRN, Suhardiana E. Pemberian Informasi Bahaya Penggunaan Narkoba Sebagai Upaya Peningkatan Kesehatan Masyarakat Melalui Gerakan Keluarga Sadar Obat (GKSO) di Kelurahan Urug Kecamatan Kawalu Kota Tasikmalaya. Edukasi Masyarakat Sehat Sejahtera (EMaSS): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat. 2019;1(2):138–42.
Kementrian Kesehatan RI. Laporan Nasional hasil Riskesdas 2013 [Internet]. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan kesehatan; 2013. Available from: https://pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/general/Hasil Riskesdas 2013.pdf.Last accessed: 1 June 2022.
Rindiasih N. Video Penyuluhan DAGUSIBU Obat Sebagai Media Sosialisasi Gerakan Keluarga Sadar Obat (Studi Kasus: Dinas Kesehatan Banyumas). Universitas Amikom Purwokerto; 2017.
Farida AZ, Susilowati E. Pengaruh Penyuluhan Gerakan Keluarga Sadar Obat (GKSO) Terhadap Tingkat Pengetahuan Masyarakat Dusun Pakutukan Tentang Penggunaan Antibiotik. Akademi Farmasi Putera Indonesia Malang; 2018.
Ratnasari D, Yunitasari N, Deka PT. Penyuluhan Dapatkan–Gunakan–Simpan–Buang (DAGUSIBU) Obat. Journal of Community Engagement and Empowerment. 2019;1(2).
Baroroh HN, Utami ED, Maharani L, Mustikaningtias I. Peningkatan pengetahuan masyarakat melalui edukasi tentang penggunaan antibiotik bijak dan rasional. ad-Dawaa’Journal of Pharmaceutical Sciences. 2018;1(1).
Hamzah DF, Rafsanjani TM. Pengaruh Pemberian Edukasi Dan Simulasi Dagusibu Terhadap Pengetahuan Masyarakat Tentang Pengelolaan Obat Rasional Di Tingkat Keluarga. JUMANTIK (Jurnal Ilmiah Penelitian Kesehatan). 2022;7(3):247–54.
Octavia DR. Tingkat Pengetahuan Masyarakat Tentang Swamedikasi yang Rasional di Lamongan. Surya: Jurnal Media Komunikasi Ilmu Kesehatan. 2019;11(03):1–8.
Octavia DR, Susanti I, Negara SBMK. Peningkatan Pengetahuan Masyarakat Tentang Penggunaan Dan Pengelolaan Obat Yang Rasional Melalui Penyuluhan Dagusibu. GEMASSIKA: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat. 2020;4(1):23–39.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Sugiarti, Hisran, Dona Muin, Mesa Sukmadani Rusdi, Sofiyetti

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.