Pengaruh Motivasi Perawat Terhadap Penerapan Handover Metode SBAR di Ruang Interna RSUD Rumbia, Jeneponto

Authors

  • Isramiyanti Reni Alfira Universitas Famika Makassar

DOI:

https://doi.org/10.56742/nchat.v4i2.79

Abstract

Timbang terima pasien (hand over) adalah salah satu bentuk komunikasi perawat dalam melaksanakan asuhan keperawatan pada pasien, sehingga perawat harus memiliki motivasi yang baik. Tujuan dalam penelitian ini untuk mengetahui pengaruh pengetahuan perawat terhadap penerapan discharge planning. Desain penelitian yang digunakan adalah desain penelitian kuantitatif dengan desain analitik dengan pendekatan cross sectional study. Sampel yang digunakan sebanyak 34 responden dengan pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian yang digunakan yaitu kuesioner. Analisa data dilakukan dengan analisa univariat (distribusi frekuensi) dan analisa bivariat (uji chi square). Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 21 mei sampai dengan 23 juli 2024. Berdasarkan hasil analisa data, terdapat sebagian besar perawat memiliki motivasi yang baik sebanyak 27 responden (79.4%) dan perawat yang memiliki motivasi yang kurang sebanyak 7 responden (79.4%). Kemudian sebagian besar perawat memiliki penerapan hand over dengan metode SBAR dalam kategori yang baik sebanyak 27 responden (79.4%) dan perawat yang memiliki penerapan hand over dengan metode SBAR dalam kategori yang kurang sebanyak 7 responden (79.4%). Hasil uji statistic diperoleh nilai p=0.000 < 0.05 maka dapat disimpulkan bahwa hubungan secara signifikan yang artinya terdapat pengaruh motivasi perawat dengan penerapan hand over dengan metode SBAR. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu terdapat adanya pengaruh motivasi perawat dengan penerapan hand over dengan metode SBAR.di Ruang Interna RSUD Rumbia Kabupaten Jeneponto.

References

Ellingson LL. Communication, collaboration, and teamwork among health care professionals. Commun Res trends. 2002;21(3).

Shitu Z, Hassan I, Aung MMT, Kamaruzaman THT, Musa RM. Avoiding medication errors through effective communication in a healthcare environment. Malaysian J Movement, Heal Exerc. 2018;7(1):115–28.

Bonds RL. SBAR tool implementation to advance communication, teamwork, and the perception of patient safety culture. Creat Nurs. 2018;24(2):116–23.

Oxyandi M. The Effect of Head Nurse’s Supervision on the Implementation of Effective Communication (SBAR) During The Handover Process. J Inspirasi Kesehat. 2023;1(2):115–27.

Guevara-Lozano M, Arroyo-Marles LP. The handover a central concept in nursing care. Enfermería glob. 2015;37:419–34.

Yu M, ja Kang K. Effectiveness of a role-play simulation program involving the sbar technique: A quasi-experimental study. Nurse Educ Today. 2017;53:41–7.

Simamora RH, Fathi A. The Influence of Training Handover based SBAR Communication for Improving Patients Safety. Indian J public Heal Res Dev. 2019;10(9).

Chien LJ, Slade D, Dahm MR, Brady B, Roberts E, Goncharov L, et al. Improving patient?centred care through a tailored intervention addressing nursing clinical handover communication in its organizational and cultural context. J Adv Nurs. 2022;78(5):1413–30.

Pazar B, Kavakli O, Ak EN, Erten EE. Implementation and Evaluation of the SBAR Communication Model in Nursing Handover by Pediatric Surgery Nurses. J PeriAnesthesia Nurs. 2024;

Shinta ND, Bunga AL. The implementation of SBAR communication method for patient safety: A literature review. Malahayati Int J Nurs Heal Sci. 2024;7(5):537–53.

Yanti RI, Warsito BE. Hubungan karakteristik perawat, motivasi, dan supervisi dengan kualitas dokumentasi proses asuhan keperawatan. J Manaj Keperawatan. 2013;1(2).

de Jesus Araujo O, Triharini M, Krisnana I. Efektivitas Komunikasi Perawat terhadap Serah Terima Pasien. J Telenursing. 2022;4(2):582–93.

Fitria N, Shaluhiyah Z. Analisis pelaksanaan komunikasi terapeutik perawat di ruang rawat inap RS pemerintah dan RS swasta. J promosi Kesehat Indones. 2017;12(2):191–208.

Hariyanto R. Analisis Penerapan Komunikasi Efektif Dengan Tehnik Sbar (Situation Background Assessment Recommendation) Terhadap Risiko Insiden Keselamatan Pasien Di Rumah Sakit Anton Soedjarwo Pontianak. ProNers. 2019;4(1).

Hadi M, Ariyanti T, Anwar S. The Application of The Situation, Background, Assessment, Recommendation (SBAR) Method in Nurse Handover Between Shifts in The Hospital. Indones Nurs J Educ Clin. 2020;6(1):72–9.

Watulangkow M, Sigar NN, Manurung R, Kartika L, Kasenda E. Pengetahuan perawat terhadap teknik komunikasi SBAR di satu rumah sakit di Indonesia Barat. J Keperawatan Raflesia. 2020;2(2):81–8.

Noer RM, Hidayah J, Agusthia M. Hubungan Kepemimpinan Kepala Ruangan Dan Kedisiplinan Perawat Dengan Pelaksanaan Handover Di Ruang Rawat Inap. J Ners Indones. 2021;11(2):130–41.

Paramita DA, Arso SP, Kusumawati A. Faktor–Faktor Yang Berhubungan Dengan Motivasi Perawat Dalam Pelaporan Insiden Keselamatan Pasien Di Rumah Sakit X Kota Semarang. J Kesehat Masy. 2020;8(6):724–30.

Downloads

Published

2024-12-29

How to Cite

Alfira, I. R. (2024). Pengaruh Motivasi Perawat Terhadap Penerapan Handover Metode SBAR di Ruang Interna RSUD Rumbia, Jeneponto. Nursing Care and Health Technology Journal (NCHAT), 4(2), 42-47. https://doi.org/10.56742/nchat.v4i2.79